28.4.13 PENDIDIKAN JARAK JAUH

   

      PENGERTIAN PENDIDIKAN JARAK JAUH
Pendidikan jarak jauh adalah: pendidikan terbuka dengan program belajar yang terstruktur relatif ketat dan pola pembalajaran yang berlangsung tanpa tatap muka atau terpisah antara instruktur dan peserta didik (Sadirman, dkk,1996:13).
Menurut Setiadji dkk,2005;1 (Bambang Warista,2011;15) pendidikan jarak jauh adalah pendidikan dimana peserta didik terpisah dari instruktur/pendidik dan pembelajaran menggunakan berbagai sumber belajar dengan memanfaatkan TIK dan media pembelajaran lainnya. Menurut Keegen (1980) mengidentifikasikan elemen yang merupakan kunci bagi definisi formal untuk pendidikan jarak jauh adalah:
a)    Pemisahan fisik pembelajar dengan sang guru
b)   Program pengajaran yang terkelola
c)    Teknologi telekomunikasi
d)   Komunikasi dua arah
 Jadi dapat disimpulkan bahwa Pendidikan Jarak Jauh adalah proses pendidikan yang terjadi yang mana antara guru dan peserta didik terpisah/ tidak terjadi tatap muka dan mengggunakan berbagai media dan teknologi dalam  menyampaikan materi dari pendidikan tersebut .

B.     FUNGSI PENDIDIKAN JARAK JAUH
a)    Mempermudah dalam penyajian informasi
b)   Praktik dengan umpan balik
c)    Akses terhadap sumber-sumber belajar
Adanya pemanfaatan sumber belajar lainnya seperti;
1)        Materi yang telah di cetak  (buku teks, lembar kerja dan buku bacaan tambahan lainnya)
2)        Materi dengan bantuan audio visual (kaset audio maupun kaset video, sistem multimedia CD,DVD)
3)        Basis data computer (pencarian data on line)
4)        Kits (misalnya, untuk percobaan laboratorium, atau untuk menguji specimen dari objek sebenarnya)
5)        Perpustakaan
C.    MENGAJAR  JARAK JAUH
Dalam mengajar sistem jarak jauh hal yang harus diperhatikan oleh pendidik:
a)    Guru harus mengatur dan mengurutkan isi dari materi yang akan diajarkan karena berkaitan dengan hasil apa yang akan diperoleh oleh siswa
b)   Mengetahui sumber daya apa saja yang tersedia
c)    Kemampuan yang telah dimiliki oleh siswa untuk mengggunakan media apa yang tepat
d)   Apa yang harus para siswa laukukan untuk menjamin pengalaman belajar yang  berkualitas (Dabbagh & Bannan-Ritland, 2005)
D.    PERAN YANG HARUS DIMILIKI DALAM PENDIDIKAN JARAK JAUH
a)         Peran Siswa
Siswa harus memahami peran mereka dalam pendidikan jarak jauh, salah satunya adalah siswa harus mengetahui bagaimana menggunakan teknologi berkomunikasi dengan guru dan saling berkomunikasi dengan rekan , dan siswa harus dapat menggunakan teknologi untuk dapat berinteraksi dengan guru dalam kegiatan diskusi, siswa juga harus dapat mengetahui cara beretika dalam berkomunikasi.
b)        Peran Guru
Guru dalam pembelajaran jarak jauh harus dapat memastikan bahwa para siswa sepenuhnya memahami tanggung jawab mereka dan bagaimana mengatur mereka   kelas, dan guru harus mengawasi mereka agar tidak ada yang tertinggal dalam mengikuti materi pelajaran.
c)         Peran Fasilitator
Fasilitator merupakan pembantu ruang kelas jauh yang hadir di tempat-tempat yang jauh, Peran fasilitator dalam pendidikan jarak jauh
·      Mengawasi dan turut serta secara aktif dalam seluruh program yang terkait dengan siswa
·      Mendorong interaksi dengan guru dan sesama siswa
·      Mengontrol terhada jawaban yang diberikan pada tempat yang terpisah
·      Menyelesaikan secara langsung masalah pengajaran atau disiplin
·      Menyediakan lemabaran kerja dan kuis tambahan
·      Bertanggung jawab mengoperasikan dan mengatasi permasalahan peralatan
d)        Peran Teknologi
Dengan adanya teknologi seperti media audio, visual, kamera, televisi, telephone, perangkat lunak (Power point, Web, flash player, Dll)  semuanya itu dapat  memudahkan siswa dan guru dalam memberikan dan memahami materi pelajaran yang ada.
E.     AUDIO DALAM PENDIDIKAN JARAK JAUH
Audio memiliki sejarah yang panjang dalam pendidikan jarak jauh. Kunci keberhasilan dalam penggunaan audio dalam pendidikan jarak jauh adalah sumber daya apa yang tersedia bagi para siswa di berbagai lokasi dan menyadari bahwa audio  terkadang sudah mencukupi untuk menyampaikan pengalaman belajar.
a.         Keuntungan Audio Dalam Pendidikan Jarak Jauh
1)   Efektif Biaya
Menggunakan Telekonferensi audio dapat mengurangi biaya , karena tanpa harus mengeluarkan banyak waktu dan biaya untuk kepentingan perjalanan
2)   Mudah Digunakan
Telekonferensi audio merupakan  bentuk telekomunikasi yang paling mudah untuk diakses karena tersambung dengan perangkat  telepon 
3)   Interaksi
Semua peserta mendapatkan pesan yang sama dan mereka dapat berbicara kepada guru dan pelajar yang lainnya
b.         Kekurangan Audio dalam Pendidikan Jarak Jauh
1)   Kurangnya informasi visual
2)   Gangguan dalam  audio
3)   Kurangnya kemampuan siswa dalam menggunakan media Audio
F.     TELEVISI DALAM PENDIDIKAN JARAK JAUH
Teknologi televisi menawarkan banyak kesempatan pengajaran yang berbeda bagi pembelajar. Siswa terlibat dengan belajar mandiri dengan menampilkan program pada saluran televisi. Sistem penyebaran televisi
a.       Transmisi Broadcast
Broadcasting penyiaran gelombang elotromagnetik yang kuat melalui udara
b.      Transmisi Satelit
Komunikasi satelit merujuk pada sebuah perangkat yang mengorbit diluar angkasa yang menerima sinyal dari stasiun di bumi dan memancar ulang sinyal-sinyal tersebut ke lokasi yang lebih jauh
c.       Transmisi Gelombang Mikro
Sinyal televisi gelombang mikro diudarakan sepanjang serangkaian menara untuk menyiarkan program. Gelombang mikro memiliki keterbatasan sinyal yang diudarakan pada frukuensi gelombang mikro tinggi ini bergerak di pola jalur penglihatan 
d.      Transmisi Sirkuit Tertutup (Sirkuit Televisi Tertutup CCTV)
CCTV merujuk pada sistem distribusi privat yang dihubungkan oleh kabel atau serat optic. Sinyal CCTV tidak bisa diterima diluar jaringan privat . keuntungan sinyal CCTV adalah bahwa sistem tidak membutuhkan lisensi pemerintah dan bisa dipasang bebas oleh lembaga manapun yang ingin memasangkannya.
e.       Transmisi Kabel
f.       Transmisi On Line
G.    OPSI-OPSI TELEVISI DALAM PELAJARAN
a.       Broadcasting
Public Broadcasting System (PBS) menawarkan jenis pemograman alternativ bagi pemirsa yang tidak dilayani dengan baik oleh program siaran bagi pemirsa masal.
b.      Televisi Pengajaran
Televisi pengajaran merupakan program untuk penggunaan langsung diruang kelas untuk mencapai tujuan kurikulum tertentu. Televisi pengajaran (ITV) merupakan sebuah acara utama dari jadwal siang hari di sebagian besar stasiun public.
Program ITV berdurasi 15 menit hinggan 30 menit  dan sebuah program tunggal sering diulang dalam jam-jam yang berbeda di sepanjang pekan untuk memungkinkan fleksibilitas dalam penjadwalan ruang kelas. Program ITV tidak menyajikan pengajaran inti dalam bidang mata pelajaran dasar. Peran ITV melayani tujuan-tujuan berikut:
·         Membantu guru dalam menyajikan mata pelajaran yang sulit bagi siswa (seni, music, matematika, sains, dan kesehatan)
·         Melengkapi pemberian mata pelajaran yang tidak cukup di berikan di ruangan kelas
·         Untuk meningkatkan motivasi siswa dalam mata pelajaran tertentu seperti sastra
c.       Integrasi
Operator kabel memberikan kepada sekolah-sekolah sebuah program khusus , panduan guru, dan bahkan layanan computer khusus, banyak sumber program yang tersedia via kabel. Sejumlah cara ini menawarkan pemprograman berkualitas tinggi yang cocok digunakan di sekolah.
d.      Televisi Interaktif
Televisi yang awalnya berfungsi sebagai media visual. Kini berubah menjadi media interaktif. Televisi interaktif terdiri dari dua bagian:
·         Video satu arah, audio dua arah
Dalam hal pemancaran Broadcast, satelit, dan gelombang mikro, kemampuan talkback biasanya ditambahkan dengan menggunakan alat berupa telepon yang menghubungi studio asal.
·         Video dua arah, audio dua arah
Televisi yang benar-benar interaktif dengan komunikasi dua arahbaik video maupun audio atau televise dua arah yang dihasilkan dengan melengkapi pengirim dan tempat penerima dengan kamera dan mikrofonyang saling dikaitkan dengan dengan alat  yang melakukan transmisi dua arah
Keuntungan Media Televisi:
·         Sumber daya ekstra
Speker-speker khusus untuk memperkuat diskusi kelas atau akses kepada suatu area studi memungkinkan bagi para siswa untuk mengembangkan pembelajaran mereka
·         Mudah digunakan
Sumber daya televisi penyiaran mudah digunakan di dalam ruang kelas
·         Belajar lanjutan
Siswa dapat belajar lanjutan dan belajar tambahan di ruang kelas
·         Menggabungkan media
Televisi menyediakan baik informasi audio dan video secara serentak
Kekurangan Media televisi
·         Biaya ekstra
Sistem televisi interaktif membutuhkan biaya yang besar untuk di operasionalkan
·         Ketersediaan ruang kelas interaktif
Ruang kelas televisi interaktif tidak langsung tersedia bai siswa
·         Kesesuain jadwal
Jadwal pemprograman televisi mungkin tidak ssuai dengan kurikulum, sehingga memungkinkan para siswa menyimak konten di luar dari pembelajaran yang ada
·         Pengalaman yang terbatas menggunakan sistem
Banyak guru dan siswa memiliki pengalaman terbatas menggunakan sistem televisi interaktif
Digg it StumbleUpon del.icio.us

0 komentar:

Posting Komentar

 
Copyright 2010 Hamdani
Carbon 12 Blogger template by Blogger Bits. Supported by Bloggermint